Implementasi Sanksi Keterlambatan Pesawat Sesuai Dengan Peraturan Menteri Perhubungan KM.25 Tahun 2008

Main Article Content

Hartati Yusminah

Abstract

Deregulasi angkutan Udara dengan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 11 Tahun 2001 kemudian diubah menjadi Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 81 Tahun 2004 tentang Penyelenggaraan Angkutan Udara. memberikan dampak positif terhadap bisnis angkutan udara dengan peningkatan jumlah perusahaan penerbangan yang sangat signifikan terhadap pertumbuhan angkutan udara.
Pertumbuhan angkutan udara tersebut, di satu sisi kurang diantisipasi oleh pengelola bandara dan maskapai penerbangan dalam menyediakan fasilitas yang mempengaruhi pelayanan perusahaan penerbangan yang tidak maksimal sehingga menimbulkan keterlambatan keberangkatan penerbangan.
Keterlambatan keberangkatan penerbangan di bandara sangal variatif, hal ini disebabkan karena setiap bandara mempunyai karakteristik dan kemampuan fasilitas yang berbeda-beda serta tingkat kepadatan lalu lintas udara yang berbeda pula.
Analisis kajian ini menggunakan metode fish bone secara umum yang menunjukkan bahaya masalah utama keterlambatan keberangkatan penerbangan di bandara adalah tidak adanya pesawat pengganti, sedangkan faktor penyebab keterlambatan keberangkatan penerbangan yang menonjol dari masing-masing unsur yakni unsur man adalah petugas check-in, unsur machine adalah tidak ada pesawat pengganti, unsur material adalah ground support equipment (GSE), unsur methode adalah pesawat terlambat datang, dan unsur lingkungan adalah terminal airport facility dan cuaca.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section

Article

References

Frank H. W (Penterjermah NY. P. Hadinoto) Manajemen Transprtasi seri Manajemen No. 70; PT. Pustaka Binawan Pressindo Tahun 1991;

Guntingan koran yang berhubungan dengan tulisan;

Pengkajian Keterlambatan Penerbangan dan Hak Konsumen Pusat Litbang Perhubungan Udara Tahun 2016;

Peraturan Menteri Perhubungan Udara No. KM. 25 Tahun 2008 tetang Penyelenggaraan Angkutan Udara Departemen Perhubungan Tahun 2008.

Satistik Angutan Angkasa Pura II tahun 2007; PT. Angkasa Pura II Cengkareng;

Statistik Angkutan Udara PT. Angkasa Pura I tahun 2006; PT. Angkasa pura I Kemayoran, Jakarta Pusat.